BRMP Maluku Perkuat Penerapan Manajemen Risiko Indeks Bersama BPKP Maluku
Balai Penerapan Modernisasi Pertanian (BRMP) Maluku menggelar kegiatan sosialisasi manajemen risiko indeks sebagai upaya memperkuat tata kelola internal instansi. Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari BPKP Maluku, yaitu Agus Budi Priyono, S.Ak., dan Lia Rosiana Puspitasari, S.Ak., yang memberikan pemahaman mendalam terkait konsep dan implementasi manajemen risiko indeks dalam lingkungan pemerintahan.
Kepala BRMP Maluku, Dr. Gunawan, S.TP., M.Si., turut hadir membuka kegiatan sekaligus menegaskan pentingnya manajemen risiko indeks dalam memastikan setiap program dan kegiatan berjalan efektif, efisien, serta akuntabel. Para pegawai BRMP Maluku pun terlihat antusias mengikuti materi, mengingat manajemen risiko indeks merupakan unsur penting dalam menjaga keandalan tata kelola instansi, termasuk pelaporan keuangan, pengamanan aset negara, dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan.
Dalam pemaparannya, narasumber BPKP Maluku menjelaskan bahwa unsur risiko indeks terdiri dari kemungkinan terjadinya suatu peristiwa, besarnya dampak, serta probabilitas yang harus diidentifikasi dan dianalisis sejak awal. Pemahaman terhadap ketiga unsur ini menjadi dasar bagi organisasi untuk mengambil langkah mitigasi yang tepat, sehingga setiap potensi gangguan dapat diminimalkan secara sistematis.
Melalui kegiatan sosialisasi ini, BRMP Maluku diharapkan mampu meningkatkan kapasitas pegawai dalam menerapkan manajemen risiko indeks sebagai bagian dari Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP). Dengan penguatan ini, BRMP Maluku diharapkan semakin siap menghadapi dinamika operasional serta mampu menjalankan tugas modernisasi pertanian secara lebih profesional, transparan, dan berintegritas.